BOALEMODAERAH

Ketua TP.PKK Boalemo Aktif dalam Upaya Pencegahan Stunting

BOALEMO, Goinfo.id — Ketua Tim Penggerak PKK (TP.PKK) Kabupaten Boalemo, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu, S.Pd., M.Si., secara aktif mengambil bagian dalam kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pendampingan Tim Penggerak Keluarga (TPK) Tingkat Kabupaten Boalemo.

Acara yang berlangsung di Grand Amalia Hotel Tilamuta ini diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Gorontalo, dan dihadiri oleh 25 peserta dari berbagai unsur, termasuk TP. PKK Kecamatan, Dinas Kesehatan (Dikes), Kepala Puskesmas, Pembina Keluarga Berencana (PLKB), dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DPPKB-P3A).

Salah satu sorotan utama dalam kegiatan ini adalah peran Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu sebagai narasumber dalam sesi Pendampingan Tim Pendamping Keluarga (TPK) Tingkat Kabupaten Boalemo.

Dalam materi yang disampaikan, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu menjelaskan tentang upaya pencegahan stunting yang dilakukan oleh TP. PKK Kabupaten Boalemo.

Dalam penyampaiannya, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu menyoroti pentingnya peran TP. PKK dalam upaya mencegah stunting. Beliau menyebutkan bahwa TP. PKK Kabupaten Boalemo telah menjalankan 10 Program Pokok PKK dengan komitmen tinggi, baik dalam perencanaan program di tingkat kabupaten hingga desa, pelaksanaan program dan kegiatan, pemantauan serta pengendalian proses kegiatan, serta penilaian dan evaluasi hasil dari kegiatan pencegahan stunting.

Dalam upaya memperkuat peran TP. PKK, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu juga menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai pihak, termasuk Dikes, DPPKB-P3A, Tim Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (TPPS), dan Tim Penggerak PKK tingkat pusat.

Salah satu strategi yang ditekankan oleh Ketua TP.PKK Kabupaten Boalemo adalah menggerakkan Tim Pokja (Pokja TP. PKK) untuk menjalankan sepuluh Program Pokok PKK secara maksimal. Selain itu, peran Tim Pendamping Keluarga, yang meliputi bidan, kader PKK, dan PLKB, juga dioptimalkan dalam pendampingan lapangan.

Dalam harapannya, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu berkomitmen untuk bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan, mereduksi angka stunting menjadi 14% pada tahun 2024.

Kehadiran dan kontribusi Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu dalam kegiatan ini menunjukkan tekad dan usaha bersama dalam mengatasi masalah stunting di Kabupaten Boalemo, sehingga masyarakat dapat lebih sehat dan berkualitas. (*)

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button