BOALEMO, goinfo.id — Rumah Sakit Umum Daerah Tani dan Nelayan (RSUD-TN) Kabupaten Boalemo menerima kunjungan penting dari Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dan tim dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jum’at (16/08/2024).
Kunjungan ini dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Dr. dr. Anang Otoluwa, MPPM, bersama dengan tim audit eksternal dari Kemenkes, dr. Rezki Tantular, SpP (K).
Kedatangan tim audit di RSUD-TN ini bertujuan untuk melakukan Audit Klinis terhadap Layanan Tuberkulosis (TBC) Resisten Obat.
Direktur RSUD-TN, dr. Rahmawaty Dai, M.Kes., menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan penatalaksanaan TBC Resisten Obat di RSUD-TN berjalan sesuai standar yang ditetapkan.
“RSUD-TN merupakan rumah sakit penyelenggara TBC Resisten Obat yang memiliki tugas penting dalam penemuan kasus, penegakan diagnosis, pengobatan, dan pemantauan pengobatan pasien. Kami juga bertanggung jawab untuk menerima rujukan pasien tuberkulosis resisten obat serta menyusun standar prosedur operasional untuk layanan ini,” ujar dr. Rahmawaty.
Lebih lanjut, dr. Vika, sapaan akrab dr. Rahmawaty, menegaskan bahwa RSUD-TN sebagai layanan prioritas untuk TBC resisten obat, menyambut baik kedatangan tim audit ini.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan TBC di RSUD-TN dengan dukungan SDM yang kompeten, sarana dan prasarana yang memadai, serta pelaporan dan monitoring yang berkelanjutan,” tambahnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan masukan berharga untuk RSUD-TN dalam meningkatkan kualitas layanan TBC resisten obat dan memastikan bahwa setiap pasien mendapatkan perawatan yang sesuai dengan standar kesehatan nasional.
Kegiatan yang berlangsung di Aula RSTN tersebut dibuka langsung oleh Kadinkes Provinsi Gorontalo, Dr. dr. Anang Otoluwa, MPPM, serta dihadiri oleh Direktur RSTN, dr. Rahmawaty Dai, M.Kes, tim prognas TB, Tim audit internal, dr Wahyudin dangkua SpPd, Dinkes Provinsi dan Dinkes Kabupaten Gorontalo. (*)