ADVETORIALBOALEMODAERAH

Dinkes Boalemo Harap OPD Maksimalkan Intervensi Stunting Secara Konvergen

BOALEMO, Goinfo.id Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo menggelar Publikasi Data Stunting Tingkat Kabupaten Boalemo, Rabu (08/12/2021).

Kegiatan yang berlangsung di Graha Putra Tunggal tersebut dihadiri langsung oleh Plt Bupati Boalemo, Ir.H.Anas Jusuf,M.Si., Sekda Boalemo, Kadinkes Boalemo, Sutriyani Lumula, S.ST,M.Kes.

Dalam paparannya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo, Sutriyani Lumula menyampaikan ada 20 indikator dalam penentuan Lokus Stunting yang tersebar di Dinas Kesehatan, Dinas DPPKBP3A, Dinas Perkimhubtan, Dinas Sosial dan PMD, serta Dinas Pangan.

Kata Sutri, di Dinas Kesehatan sendiri penentuan Lokis Stunging ada sebanyak 11 Program yaitu:

1. Bumil Kek yang mendapatkan PMT Pemulihan
2. Bumil yang mendapat TTD 90 Tablet selama kehamilan,
3. Balita Kurus yang mendapatkan PMT
4. Kunjungan Posyandu,
5. Kunjungan Ibu Hamil selama 4 kali
6. Anak 6-59 bulan yang mendapat vitamin A
7. Bayi 0-11 bulan mendapatkan imunisasi dasar Lengkap
8. Balita diare yang memperoleh Suplementasi Zinc
9. Remaja Puteri mendapatkan TTD
10. Layanan Ibu Nifas
11. Kelas Ibu Hamil.

Sutriyani melanjutkan, untuk Dinas DPPKBP3A sendiri hanya 1 program saja yaitu
1. Keluarga yang mengikuti BKB

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga itu ada 2 program yaitu
1. Orang tua yang mengikuti kelas Parenting
2. Anak usia 2-6 tahun terdaftar peserta didik di PAUD

Dinas Perkimhubtan sendiri memiliki 2 program yaitu
1. Rumah Tangga yang menggunakan sumber air Minum Layak
2. Rumah tangga yang menggunakan sanitasi Layak

Adapun Dinas Sosial dan PMD sebanyak 3 program.

1. Rumah tangga peserta JKN/Jamkesda
2. KPM yang mendapatkan FDS gizi dan Kesehatan
3. Keluarga 1000 HPK kelompok Miskin sebagai penerima BPNT

Sutri melanjutkan untuk Dinas Pangan Sendiri hanya 1 program saja yaitu Desa yang menerapkan KRPL.

Terakhir dirinya mengharapkan kepada Dinas terkait agar memaksimalkan Intervensi Stunting.

“Saya mengharapkan kepada OPD terkait agar memaksimalkan intervensi Stunting secara konvergen pada 20 indikator dalam penentuan Lokus Stunting yang ada di setiap Desa se Kabupaten Boalemo,”bebernya. (*)

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button