BOALEMO, Goinfo.id — Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Boalemo, menggelar kegiatan Focus Group Discussion, Jum’at (23/04/2021).
Kegiatan tersebut bertemakan Peran Organisasi Perempuan Dalam Pencegahan dan Penanganan Terhadap Perempuan dan Anak.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Plt Bupati Boalemo, Ir.Anas Jusuf, M.Si., Kepala Dinas PPKB P3A, Robert Pauweni, Skm., dan Ketua DWP Kabupaten Boalemo, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu, S.Pd., M.Pd.
Dilaksanakan kegiatan pada hari ini, kita melihat banyak kekerasan yang terjadi pada perempuan dan anak dibawah umur di wilayah Provinsi Gorontalo.
Hal ini diungkapkan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Boalemo, Ny. Dr. Hj. Heldy Vanni Alam Moridu, S.Pd., M.Pd.
Kata Heldi, kekerasan yang terjadi di Provinsi Gorontalo ini sudah tidak bisa dihitung lagi dan itu terbilang tinggi.
“Kekerasan yang terjadi di Kabupaten Boalemo sendiri menduduki peringkat ke-4, dan sampai dengan tahun 2020 ada 56 kasus” Ucapnya.
Heldi menuturkan, sampai dengan saat ini kasus tersebut masih terus bertambah sehingganya hal ini menuai keprihatinan bagi kita Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Boalemo.
“Kasus yang kian meningkat ini menuai keprihatinan sehingga bersama DPPP3A kita merumuskan konsep agar bisa membantu Pemerintah Daerah dalam menurunkan angka kekerasan terhadap anak dan perempuan yang ada di Kabupaten Boalemo” Tutur Heldi.
