ADVETORIALBOALEMODAERAHKESEHATAN

Kadinkes Boalemo Tanggapi Isu Hoax Tentang Habisnya Vaksinasi Covid-19

BOALEMO, Goinfo.id — Vaksinasi Covid-19 meupakan program yang dilaksanakan oleh Pemerintah, baik Pemerintah Pusat, Provinsi serta Kabupaten/Kota di Wilayah NKRI.

Beredarnya isu Hoax tentang habisnya Vaksinasi yang merupakan salah satu Program daripada Pemerintah itu, beredar luas di masyarakat khususnya di Kabupaten Boalemo.

Di Kabupaten Boalemo sendiri Vaksinasi dari tahap pertama sampai kedua sudah berhasil dilaksanakan, dan pada hari ini Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemokembali melakukan Vaksinasi tahap tiga, Kamis (01/07/2021).

Terpantau oleh Media Goinfo.id Tim Vaksinasi Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo menjalankan program Pemerintah tersebut di Tiga titik, yaitu di Pendopo Kantor Bupati Boalemo, Koramil Tilamuta dan juga pasar Tilamuta.

Foto: Bakohumas Dinkes Boalemo

Saat dikonfirmasi awak media, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo, Sutriyani Lumula, S.ST.,M.Kes., menanggapi hal tersebut.

“Pemerintah sudah menjamin ketersediaan Vaksinasi Covid-19, sehingga Pemerintah memberikan target 80% masyarakat sudah menerima Vaksin dosis I dan II. Bahkan untuk kedepannya ibu Hamil dan anak  usia 12-17 tahun juga akan menerima Vaksinasi Covid-19” ungkapnya.

Tak hanya itu, dirinya juga melanjutkan Pemerintah Pusat telah menargetkan mulai bulan juli ini yang akan menerima Vaksin ada 1 Juta jiwa perharinya.

“Pemerintah pusat telah membuat target pada bulan Juli ini setiap hari target yang akan di Vaksin adalah 1 juta per hari. Bahkan mulai bulan Agustus target 2 juta sasaran vaksinasi perhari”Terang Sutriyani.

Akhir kata, dirinya juga mengharapkan agar masyarakat segera melakukan penyuntikan Vaksin karena Vaksinasi Covid-19 ini menjaga tubuh masyarakat agar tidak mudah terkena Virus.

Saya berharap kepada masyarakat masyarakat untuk berbondong bondong datang di tempat tempat vaksin atau gerai vaksin yang sudah di siapkan oleh pemerintah. Pemerintah akan terus berupaya  demi menjaga masyarakat agar tidak terpapar Covid-19” beber Sutriyani Lumula.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button